Resep ini terinspirasi dari Chinese food, namanya ...................... (lupa deh, susah sih). Waktu itu saya diajak oleh kakak ke sebuah Chinese restaurant. Masakan aslinya sejenis dengan lempernya orang Jawa, hanya dibungkus daun Lotus dan isinya mempunyai cita rasa Chinese food.
Yang perlu dipersiapkan :
2 lembar daun pisang untuk bungkus
Bahan :
1 dada ayam fillet, dicacah jangan terlalu hancur.
1/2 lt beras ketan
25 ml santan kara
475 ml air
3 lembar daun pandan diikat
Minyak goreng untuk menumis
Bumbu isi :
3 siung bawang putih, digeprek dan dicacah
1 sdm saus tiram
3 sdm kecap ikan
1 sdm minyak wijen
Garam secukupnya
- Sebagai persiapan awal rendam beras ketan terlebih dahulu selama minimal 2 jam sebelum memasak dimulai, kemudian potong-potong daun pisang untuk bungkus, kira-kira 20 lembar.
- Tumis bumbu untuk isi dan masukkan cacahan ayam, masak hingga matang.
- Kukus beras ketan selama 30 menit. Sambil mengukus beras ketan, letakkan daun pisang yang sudah dipotong-potong di atas kukusan bergantian beberapa lembar supaya daun tidak mudah sobek ketika dilipat.
- Kira-kira 5 menit sebelum mengukus beras selesai, rebus air, santan, dan daun pandan, garam secukupnya hingga mendidih.
- Masukkan beras ketan kukus ke dalam air santan yang sudah direbus tadi, kecilkan api, aduk hingga rata dan air asat. Hati-hati jangan sampai gosong.
- Atur ketan setengah matang dan isinya tadi pada daun untuk dibungkus.
- Kukuslah ketan ayam wijen selama 30 menit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar